Bagaimana cara merawat kain lurik dengan benar agar tahan lama? Beberapa jenis kain etnik khas Indonesia memang harus dirawat dengan baik, agar tidak mudah rusak.
Kain lurik juga cukup special, seperti hal nya kain tenun dan kain batik. Jika sering digunakan sebagai pakaian atau tas misalnya, maka kita harus bisa merawatnya dengan benar agar lebih awet.
Kain-kain etnik seperti ini tidak bisa dicuci sembarangan, seperti hal nya kita mencuci pakaian dari kaos atau katun. Lalu bagaimana cara merawat kain lurik dengan benar?
Seperti Apa Kain Lurik Itu?
Kain lurik sebenarnya merupakan kain tenun yang memiliki motif khas berupa garis-garis yang berjajar sepanjang kain.
“lurik” sendiri diadaptasi dari Bahasa Jawa asli yaitu “lorek” yang artinya garis atau lajur, atau dalam Bahasa Indonesia adalah “corak”.
Keunikan kain etnik khas Indonesia ini memang terlihat dari motif garis-garis tersebut. Pola garis pada kain ini umumnya searah dengan warna-warna yang berbeda.
Kain lurik sendiri umumnya memiliki 3 motif dasar yang bisa dilihat, yaitu motif lajuran (corak dan garis yang searah), motif pakan malang (garis yang searah lebar kainnya), dan motif cacahan (corak yang berukuran kecil.
Kain lurik terbuat dari beberapa bahan campuran seperti serat kayu (rayon), serat kapas (katun), serat sutera, dan beberapa menggunakan serat sintetis.
Kain lurik kemudian dibuat oleh para pengrajin kain dengan cara ditenun secara tradisional. Benangnya juga harus dipintal dengan menggunakan tangan.
Zaman dulu, kain lurik adalah bahan dasar pembuatan baju kebaya untuk wanita dan baju surjan untuk pria. Semakin berkembangnya zaman, kain lurik kini banyak dibuat sebagai bahan tas, dompet, hingga sepatu.
Cara Merawat Kain Lurik
Kain lurik dengan proses pembuatannya yang cukup sulit, ternyata tidak bisa kita bersihkan dengan sembarangan.
Hindari mencuci kain lurik seperti hal nya mencuci pakaian biasa, apalagi menggunakan mesin cuci. Lalu bagaimana cara merawat kain lurik dengan benar? Berikut ulasannya:
Cuci dengan Terpisah
Jika kamu memiliki pakaian dari bahan kain lurik, sebaiknya selalu pisahkan dengan pakaian lainnya ketika akan dicuci.
Ketika pertama kali dicuci, kain lurik akan melepaskan zat warna kainnya, yang tidak terikat pada serat benangnya.
Jika disatukan dengan pakaian lainnya, dikhawatirkan akan luntur dan mengenai pakaian lainnya. Selalu gunakan air dingin dengan suhu ruangan ketika mencuci kain luriknya.
Cuci dengan Sabun Mandi
Hindari menggunakan sabun deterjen dengan busa yang banyak ketika mencuci kain lurik. Disarankan untuk menggunakan sabun yang kadar alkalinya rendah, sehingga tidak akan merusak serat kain.
Sabun mandi cair atau batang bisa kamu gunakan untuk mencuci kain atau pakaian dari bahan lurik ini. Hindari juga penggunaan sabun colek dan pemutih pakaian untuk bahan lurik ya.
Menggunakan Lerak
Lerak adalah tumbuhan yang berbiji yang ternyata bisa digunakan sebagai deterjen tradisional. Kamu bisa menggunakan lerak untuk mencuci kain lurik, kain batik, dan kain tradisional lainnya.
Menjemur di Ruangan
Kain lurik yang sudah dicuci tentunya harus dijemur agar segera kering. Namun, sebaiknya jangan menjemur pakaian dari kain lurik di bawah sinar matahari secara langsung.
Hal tersebut dapat membuat warna kain cepat pudar dan teksturnya akan mudah rusak. Agar lebih mudah kering jemur kain lurik di ruangan, di atas handuk kering, sehingga airnya mudah meresap.
Jemur kain lurik atau pakaian dari kain lurik dengan cara digantung saja. Hal ini juga akan memudahkan kainnya kering karena air bekas cucian akan turun ke bagian bawah kainnya.
Tidak Wajib Disetrika
Pakaian dari kain lurik atau sehelai kain lurik sekalipun sebaiknya tidak perlu disetrika setiap kali selesai dicuci. Kain lurik bisa dijemur dengan cara digantung saja, agar kain tidak terlalu kusut.
Jika memang ingin disetrika, maka pastikan setrika kamu berada di suhu yang sama dengan suhu setrika bahan kain katun. Boleh menggunakan pelicin pakaian, dan setrika dengan posisi yang searah garisnya.
Tas dan Dompet Kain Lurik
Selain dijadikan bahan pakaian, kain lurik kini juga banyak digunakan sebagai bahan pembuatan tas dan dompet etnik yang cantik.
Salah satu pengrajin yang membuat tas dan dompet kain lurik untuk kebutuhan souvenir perusahaan, souvenir pernikahan, dan penunjang fashion wanita adalah lintangkejoragift.
Toko Souvenir yang berlokasi di Solo ini memproduksi berbagai jenis tas dan dompet souvenir dari kain lurik, dengan berbagai model tas wanita yang cantik, unik, dan klasik.
Beberapa diantaranya adalah De Selempang Ganjar Lurik, Menur Lurik, dan Tote hori lurik. Tas-tas ini dibuat dengan bahan ramah lingkungan seperti kain goni dan kain lurik.
Nah, setelah tahu cara merawat kain lurik dengan benar, yuk segera koleksi tas dan dompet kain lurik dari lintangkejoragift. Kunjungi website kami untuk informasi produk lebih lengkap!
CARI SOUVENIR ATAU GIFT TAS DAN DOMPET?
Jangan Bingung Lagi…..
Banyak aneka model Tas dan Dompet untuk Souvenir atau Hadiah yang Unik dan Etnik dengan harga Menarik
